Senin, 12 Januari 2015

TIPS MEMASANG BATU ALAM

Memasang batu alam tak jauh berbeda dengan memasang keramik. Namun, tentu saja ada beberapa hal yang berbeda. Berikut tips memasang Batu Alam :

Sebelum dipasang, sebaiknya Batu Alam direndam dalam air. Sebab batu alam memiliki pori-pori yang besar sehingga bila ditempel langsung biasanya mudah lepas
jenis - jenis batu alam yang mudah lepas : batu langit, paras jogja, andesit .

Sebelum dipasang permukaan yang akan dikasih semen dibuat alur acak dulu agar batu alam kuat menempel pada dinding.

Jarang ada batu alam yang punya ukuran presisi sehingga mempersulit untuk pemasangan. Penyimpangan ukuran pada batu alam bisa mencapai 5 mm atau bahkan 1 cm. Kalau sudah begini, hasilnya bisa dipastikan tidak akan rapi. sebelum dipasang pilih batu yang presisi sebagai acuan .

Batu Alam relatif berat karenanya dalam pemasangan membutuhkan semen yang lebih banyak, Pastikan pula adukan semen diaplikasikan secara merata pada permukaan batu Alam yang akan ditempel jangan hanya bagian tengahnya

Jangan membiarkan bekas semen di permukaan Batu Alam sampai kering. karena Batu Alam memiliki sifat porous (menghisap air) sehingga apabila semen didiamkan di permukaan batu sampai kering, maka akan sangat sulit dihilangkan. sediakan ember berisi air dan kuwas, untuk menguas permukaan batu dari flek - flek semen sebelum kering agar tetap bersih.jangan sungkan2 menegur tukang kalo tukang kerjaannya tidak bersih dari pada nanti menyesal .

Setelah pemasangan, sikat permukaan batu dengan menggunkan HCL dengan perbandingan 1 ltr HCL dicampur 3 ltr air. fungsi HCL untuk menghilangkan flek2 yang membandel dipermukaan batu. Bilas dengan air bersih dan keringkan. Setelah batu benar- benar kering lapisi dengan cairan coating . Fungsi dari coating adalah untuk melindungi permukaan batu alam dari debu , anti air, jamur, UV dan untuk menonjolkan tekstur warna pada permukaan batu alam .

Selamat mencoba .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar